5 Cara Terbukti Untuk Mengobati Dehidrasi - Asupan cairan yang tidak memadai dan peningkatan kebutuhan cairan dapat menyebabkan dehidrasi. Gejala termasuk rasa haus, pusing, kelelahan, dan pingsan. Komplikasi dehidrasi bisa berakibat fatal dan termasuk gagal ginjal dan koma. Perasaan haus terjadi dengan sedikit dehidrasi sementara urin yang gelap menunjukkan defisit cairan yang lebih besar. Perawatan harus diterapkan segera setelah gejala diakui.
5. Terapi Rehidrasi Oral
Baris pertama perawatan untuk dehidrasi adalah untuk meningkatkan asupan cairan oral. Cukup minum air dengan tanda pertama kehausan adalah tepat, tetapi dehidrasi yang lebih berat akan membutuhkan terapi rehidrasi oral (ORT). ORT terdiri dari mengkonsumsi sejumlah kecil cairan yang mengandung elektrolit, jelas, seperti kaldu atau minuman olahraga, secara sering. Elektrolit, seperti natrium dan kalium, adalah mineral yang membantu mengarahkan cairan ke dalam tubuh. Ini diperlukan agar sel menyerap dan memanfaatkan air yang dikonsumsi.
4. Memperlakukan Faktor yang Mendasari
Dehidrasi berat sering disebabkan oleh kehilangan cairan berlebih terkait dengan demam, muntah, dan diare. Hentikan kerugian berlebih dengan mengobati masalah ini. Obat-obatan yang dijual bebas, seperti loperamide, dapat mengatasi diare sementara acetaminophen atau ibuprofen dapat menurunkan demam. Mempersingkat durasi penyakit menyeluruh dengan mencari perawatan medis pada tanda pertama dari gejala-gejala ini. Perawatan medis dini mengurangi risiko dehidrasi berat.
3. Mengatur Suhu Tubuh
Salah satu fungsi utama dari air tubuh adalah untuk membantu pengaturan suhu tubuh. Suhu internal yang tinggi meningkatkan kebutuhan cairan. Untuk mengatasi ini, ambil langkah lain untuk membawa suhu tubuh ke kisaran normal. Keluarkan pakaian berlebih dan pastikan suhu lingkungan dingin. Ini mungkin memerlukan penggunaan AC, naungan, dan kipas. Dalam iklim kering, mungkin perlu mengaburkan kulit dengan air. Hindari memaparkan kulit ke suhu yang sangat dingin, seperti mandi air dingin atau dengan es, karena ini akan meningkatkan menggigil yang meningkatkan suhu tubuh.
2. Rehidrasi intravena
Perawatan medis dehidrasi berat termasuk rehidrasi intravena (IV) di mana larutan garam disuntikkan langsung ke sirkulasi. Profesional medis menentukan komposisi larutan IV yang tepat untuk mengatasi kebutuhan elektrolit dan cairan. Tabung kateter dimasukkan ke pembuluh darah di lengan sementara larutan garam digantung di tas di atas lengan. Solusinya diserap pada tingkat yang lambat sementara komposisi darah sedang dipantau oleh staf medis. Kuantitas dan komposisi larutan garam tergantung pada kimia internal tubuh dan tingkat keparahan dehidrasi.
1. Pencegahan
Perawatan terbaik untuk dehidrasi adalah pencegahan. Mengkonsumsi jumlah cairan yang cukup secara teratur dan sebagai tanggapan terhadap keadaan kebutuhan yang meningkat. Rata-rata, orang dewasa yang sehat harus mengonsumsi 11 hingga 16 cangkir air setiap hari dan makan 5 atau lebih porsi buah dan sayuran segar, yang merupakan sumber utama cairan makanan. Lebih banyak cairan dibutuhkan dengan olahraga, konsumsi alkohol, iklim panas, penyakit, dan situasi lain yang meningkatkan keringat, napas, dan output urin. Warna urin tidak boleh lebih gelap dari sedikit kuning.
ConversionConversion EmoticonEmoticon